Pages

May 13, 2018

[REVIEW] CC Cream Menuju Holygrail for Dry Skin! -- Bourjois 123 Perfect CC Cream


Hai.

Hari ini gue akan mengulik mengenai CC Cream yang gue katakan tidak luntur walaupun disemprot dengan air mawar di artikel sebelumnya. Sebelumnya, gue hanya pernah memakai BB Cream saja. Namun, kini gue mencari formula yang lebih ringan dari BB Cream dan akhirnya pilihan gue jatuh kepada 123 Perfect CC Cream dari Bourjois. Ya, CC Cream ini adalah CC Cream pertama gue yang baru gue beli dan akhir-akhir ini gue lagi terobsesi banget sama produk ini.

Awal cerita, gue mulai lelah menggunakan foundation setiap hari. Memang foundation yang gue pakai adalah Maybelline Fit Me Dewy + Smooth yang menurut gue sebenarnya formulanya cukup ringan. Tapi, gue mau cari yang lebih ringan saja dan lebih fleksibel untuk dipakai sehari-hari. Setelah melakukan pencarian di internet, akhirnya perhatian gue jatuh kepada 123 Perfect CC Cream Bourjois. Gue pernah dengar tentang merk Bourjois, terutama mengenai foundation-nya yang menurut Kathleen Lights merupakan salah satu foundation drugstore terbaik. Tapi, kalau untuk CC Cream-nya sebenarnya gue tidak pernah mendengarnya sebelum ini. Gue coba cari review CC Cream Bourjois ini di Youtube, tapi nggak banyak beauty vlogger yang mengulas CC Cream ini. Akhirnya, gue YOLO lagi untuk mencoba CC Cream ini. (cr:alsdelente.blogspot.com)

1 2 3 Perfect CC Cream Bourjois. (cr: Tokopedia Bourjois)

Produk Bourjois ini dijual di Sephora. Tapi, gue membeli CC Cream ini melalui toko resmi Bourjois di Tokopedia karena kebetulan semua shade ada di Tokopedia. Harganya lebih mahal daripada toko lain, yaitu Rp 189,000. Tapi gue merasa lebih aman saja kalau beli di toko resmi. Gue juga agak ngeri kalau beli alat makeup complexion pertama kali melalui dunia maya karena gue gak tahu apakah shade yang gue pesan akan cocok di gue. Jadi, gue memesan shade #33 - Rose Beige.

Perbandingan ukuran CC Cream Bourjois dengan telapak tangan. (cr: dok.pribadi)

Awalnya gue pikir warna ini akan terlalu terang di gue. Namun, saat produknya datang dan setelah dicoba ternyata warnanya nyatu banget di kulit gue. Nggak terlalu kuning. Sebelum memakai CC Cream Bourjois ini, gue pernah pakai BB Cream NYX. Sejujurnya, CC Cream Bourjois ini benar-benar mirip dengan BB Cream NYX. Ukuran kemasannya sama persis, sampulnya nggak sama sih. Konsistensinya juga mirip, yaitu liquid (cair) mengarah ke runny. Baunya pun sama persis. Kalau mata gue ditutup, mungkin gue nggak akan bisa membedakan yang mana dari NYX dan yang mana dari Bourjois. Hanya saja, CC Cream Bourjois ini lebih ringan digunakan daripada BB Cream NYX(cr:alsdelente.blogspot.com)

Kemasan, ukuran, hingga konsistensi CC Cream Bourjois mirip seperti BB Cream NYX. (cr: dok.pribadi)

CC Cream Bourjois ini mengklaim dirinya memiliki daya coverage medium. CC Cream ini juga memiliki SPF. Sejujurnya, gue nggak pernah begitu berekspektasi pada SPF dari foundation/CC Cream hahahaha. Saat pertama kali gue pakai, gue cukup terkejut karena dia bisa menutupi jerawat gue sesuai klaimnya.

Pertama kalinya gue menggunakan CC Cream ini, gue turut mengikutsertakan penggunaan sunscreen sebelum aplikasi CC Cream. Dan hari itu wajah gue jadi sangat berminyak, terutama di area pipi dan T-zone, hingga kacamata gue nggak bisa ngegantung dan merosot terus saking minyakannya hidung gue. Setelah hari itu, gue nggak pernah mau menggunakan CC Cream ini bersamaan dengan sunscreen lagi karena akan membuat kulit gue menjadi sangat berminyak. (cr:alsdelente.blogspot.com)

CC Cream ini memiliki hasil akhir dewy. Kulit jadi terlihat lebih sehat dan segar setelah pakai produk ini. Setelah dipakai, produk ini benar-benar menyatu dengan wajah dan tidak terlihat cakey. Walaupun dipakai tanpa primer, CC Cream ini tetap menyatu dengan warna kulit dan tidak seperti topeng. CC Cream ini baunya seperti bedak bayi. (cr:alsdelente.blogspot.com)

Tekstur CC Cream ketika diaplikasikan cenderung cair. (cr: dok.pribadi) 

Ketika di-blend, warna CC Cream menyatu ke kulit. Hasil akhir dari CC Cream adalah dewy, namun ketika disentuh, produk ini tidak tacky atau berminyak. (cr: dok.pribadi)

Beberapa hari yang lalu, gue harus menjalani pekerjaan dari pagi hingga malam. Gue menggunakan CC Cream Bourjois pada hari itu tanpa berekspektasi apapun, karena rata-rata BB Cream atau foundation yang pernah gue gunakan tidak pernah bertahan lebih dari setengah hari. Gue pun nggak menggunakan bedak lagi setelahnya karena gue masih memiliki masalah alergi dengan kandungan bedak gue. Gue udah yakin banget hari itu wajah gue bakal minyakan parah karena aktivitas gue akan berada di bawah matahari. Namun, gue tetap memilih CC Cream Bourjois ini karena dia yang paling ringan dipakai. Gue mulai makeup dari jam 9 pagi dan gue kembali lagi ke rumah untuk mencuci wajah jam 10 malam. Pekerjaan gue membuat gue harus naik ojek dan menempuh perjalanan panjang di jalan. Cuaca pada hari itu juga cukup terik, panasnya menusuk. Sedari jam 12.00-15.00 gue benar-benar berada di tengah jalan, di bawah teriknya matahari. Gue pikir CC Cream ini bakal meleleh dan luntur. Ternyata, ketika gue bercermin, CC Cream ini sama sekali tidak luntur, malah menyatu dengan kulit gue! Dan dia juga nggak jadi tacky atau berminyak, kulit gue masih tetap dewy sehat gitu. Gue juga sempat sekali menyemprot wajah gue dengan air mawar--si senjata peluntur. Tapi bahkan CC Cream Bourjois ini nggak luntur setelah disemprot air mawar. Gue bukan tipe orang yang bawa bedak ke mana-mana buat touchup. Jadi, gue juga nggak touchup sama sekali waktu itu. Hingga gue pulang, CC Cream itu masih menempel di wajah gue, jerawat di wajah gue masih tertutup sampai gue pulang.  (cr:alsdelente.blogspot.com)

Gue juga pernah nge-swatch CC Cream Bourjois ini di punggung tangan ketika makeup. Dan setelah selesai makeup, gue lupa menghapus makeup di punggung tangan gue. Saat gue lagi cuci tangan, gue baru nyadar punggung tangan gue kok glowing banget. Gue pun bilas-bilas pakai air, dan CC Cream di punggung tangan gue ini gak hilang! Gue baru menyadari produk ini sangat waterproof dan mungkin karena itu setiap gue pakai CC Cream ini di saat keringatan, CC Cream ini nggak cepat luntur.

Walaupun demikian, gue sendiri tetap merasa masih belum terlalu mengenal produk CC Cream Bourjois ini. Kadang, produk ini membuat wajah gue terlihat flawless. Tapi, pernah produk ini suatu hari memancing reaksi gatal-gatal kecil di wajah gue. Maka, gue pun penasaran ingin mengetahui apa saja yang terkandung di dalam CC Cream Bourjois ini. Gue mengunjungi cosdna dan menemukan beberapa kandungan menarik dalam CC Cream ini, yaitu: (cr:alsdelente.blogspot.com)
Daftar kandungan yang terdapat pada 1 2 3 Perfect CC Cream Bourjois. (cr: cosdna)

CC Cream Bourjois memiliki kandungan fragrance dan alkohol, dua kandungan yang paling gue hindari dalam memilih alat makeup. Mungkin, ini adalah salah satu penyebab produk ini yang kadang masih suka membangkitkan rasa gatal di wajah gue.
Namun, berdasarkan penilaian dari cosdna, kandungan dalam CC Cream Bourjois ini masih dalam kategori aman.

Terlepas dari kandungannya, gue masih cinta sama CC Cream ini. Kalau misalnya gue dapat bertahan menggunakan CC Cream ini hingga habis, gue mungkin akan beli lagi, karena CC Cream ini cukup nyaman dan ringan digunakan sehari-hari. Satu hal yang gue suka dari CC Cream ini adalah karena dia nggak memutihkan kulit gue wkwkwk. Walaupun sekilas shade Rose Beige ini terlalu terang bagi gue, namun ketika dipakai dia tidak menjadikan warna kulit gue berbeda dengan leher. (cr:alsdelente.blogspot.com)

Trial pertama menggunakan 1 2 3 Perfect CC Cream Bourjois. Hasil makeup menjadi dewy dan coverage dari CC Cream dapat menutup kemerahan pada wajah. Foto finishing CC Cream di depan paparan sinar matahari. (cr: dok.pribadi)

Gue masih menyimpan foto pertama kali gue menggunakan CC Cream Bourjois ini. Seperti yang bisa dilihat, dry patches gue nggak terlihat setelah memakai CC Cream ini. Warna dari CC Cream ini benar-benar nyatu banget ke kulit. Di foto tersebut, gue nggak pakai primer atau setting spray. Ini hanya pure menggunakan CC Cream dan set bedak di bawah mata saja.
Kemarin itu gue sempat sekali menggunakan hydrating primer. Gue tidak berekspektasi apapun karena hydrating primer fungsinya bukan untuk menahan makeup atau menyamarkan pori, melainkan lebih kepada menghidrasi wajah saja. Tapi, di luar dugaan setelah gue menggunakan primer bersamaan dengan CC Cream Bourjois, hasil makeup-nya jadi jauh lebih bagus dan flawless. Dry patches langsung lenyap dari wajah gue dan muka gue terlihat benar-benar sehat. CC Cream Bourjois ini cocok banget digunakan bersamaan dengan hydrating primer bagi orang-orang dengan kulit kering seperti gue. (cr:alsdelente.blogspot.com)

Overall, CC Cream Bourjois ini cukup memuaskan gue. CC Cream ini nggak menimbulkan reaksi alergi, tapi mungkin lebih ke 'membangkitkan' reaksi saja. Kayak misalnya pagi harinya muka gue udah gatal-gatal karena alergi dingin, lalu gue semprot dengan air mawar dan gatalnya langsung hilang. Tapi, bila setelah itu gue pakai CC Cream Bourjois lagi, gatal dan ruam tadi pagi itu bakal muncul kembali lagi di siang hari. CC Cream ini punya kecenderungan untuk membangkitkan ruam dan gatal bagi gue, tapi cuma sedikit aja, nggak terlalu mengganggu juga.


(+) PROS:
* Warna sangat menyatu di kulit.
* Formula sangat ringan, terasa tidak memakai apa-apa di wajah.
* Waterproof dan tahan lama seharian, indoor maupun outdoor.
* Hasil akhir dewy (kulit sehat), namun tidak berminyak. Pemakaian primer sebelum CC Cream Bourjois ini akan membuat hasil akhir semakin flawless.
* Tidak menimbulkan reaksi alergi bila dipakai terlalu lama.
(cr:alsdelente.blogspot.com)
(-) CONS:
* Dapat membangkitkan reaksi gatal-gatal dan ruam alergi yang sudah ada sebelum pemakaian.
* Masih terdapat kandungan fragrance dan alkohol.


RATE:
Quality: ★★★★☆
Packaging: ★★★★☆
Price: ★★★
FINAL VERDICT: Menuju Holy Grail kalau aja gak ada fragrance.

2 comments: